Tuesday, November 13, 2012

[NEWS] NEW YORK TIMES - REVIEW MUSIK: LEBIH DARI “GANGNAM”, K-POP YANG SEBENARNYA: BIGBANG TAMPIL DI PRUDENTIAL CENTER

NEWARK — Apa yang harus kalian mengerti adalah bahwa “Gangnam Style”, lagu hit lucu yang memberikan pandangan umum terhadap K-Pop - yang bahkan telah mencapai peringkat 2 dalam Billboard Hot 100 - adalah sesuatu yang berada di luar garis K-Pop, sebuah ikon ironis dari genre yang esentrik tersebut. Namun sangat sulit untuk memarodikan sesuatu yang semakin hari semakin memalukan.
Dibandingkan hal itu, yang berada di tengah-tengah K-Pop lebih terdengar asing. Cobalah dengar “Crayon” dari G-Dragon, lagu elektronik yang digabungkan dengan hip-hop daerah Selatan dilengkapi dengan video yang membuat, misalnya, Missy Elliott dan Nicki Minaj terlihat kecil. Videonya terlihat aneh, sangat komikal, dan sinis.

G-Dragon adalah anggota Big Bang, boy band K-Pop yang sudah lama terbentuk, yang telah melangsungkan konser pertama mereka di New York di Prudential Center pada hari Kamis malam. Ia menampilkan “Crayon” pada awal konser, menggunakan jaket dengan kepala macan putih di bagian belakangnya, sepasang Air Yeezy 2s dan rambut pirang yang berdiri seperti seikat gandum.

Dan itu bukanlah bagian yang paling bersemangat pada malam tersebut, yaitu malam dimana Big Bang - G-Dragon, T.O.P, Seungri, Taeyang, dan Daesung - menampilkan lebih dari 2 lusin lagu dan menggunakan banyak pakaian dalam pengaturan yang tidak biasa: sebelum “How Gee”, yang mana dapat dengan mudah melewati tahap awal produksi Teddy Riley, anggota dari grup tersebut masuk ke panggung sengan menggunakan Segway dan sepeda dudukan rendah.

Selama ini, G-Dragon telah menjadi pusat perhatian dari grup tersebut. Ia memiliki suara yang halus namun penampilan yang menarik perhatian. Ia diseimbangkan dengan T.O.P yang melakukan rap dengan suara bass dan memiliki aura keagungan, bahkan ia berjalan di sekeliling panggung dengan membawa tongkat kerajaan. Taeyang adalah baterai dari grup ini, penari yang lihai dan penyanyi dengan suara lembut. Daesung memiliki suara R&B yang sangat pas - sewaktu ia menyanyikan lagu solonya, para penari memakaikan sayap di belakangnya dan ia terbang ke arah penonton dengan menggunakan kabel - dan Seungri yang berwajah seperti bayi dan bertindak sebagai pria yang baik.

Ada saat dimana Seungri menyebut G-Dragon seorang jenius dan berkata kepadanya, “Aku mencintaimu”. Ini dapat menjadi tantangan untuk menggali lebih jauh mengenai K-Pop, yang bersinar dengan rupa yang aneh dan sentimen manis, namun ini mungkin juga adalah pengakuan dosa Seungri atas skandal mengenai dirinya di sebuah majalah Asia baru-baru ini.

K-Pop dapat menjadi acuan yang tepat mengenai paska-referensial. Band ini menggunakan gaya memetik gitar Nirvana “Smells Like Teen Spirit” ke dalam lagu mereka. Beberapa anggota melakukan beatbox, teknik yang sangat jarang digunakan di lagu hip-hop Amerika yaitu tempat kelahirannya sendiri, namun sangat sering dilakukan oleh bintang K-Pop. Malam itu Taeyang, yang bertato dengan rambut dikepang dan menggunakan bandana, merobek atasannya menjadi 2, gaya Usher, dan melakukan salto belakang, yang mungkin melebihi kemampuan Usher. (Meskipun Big Bang ditemani dengan beberapa penari belakang namun ia sering melakukan break dance).

Lagu terbaru Big Bang lebih semangat seperti, “Fantastic Baby” (yang mana reff-nya mirip dengan lagu “Gangnam Style”) namun sewaktu acara hampir berakhir, grup tersebut menyanyikan lagu yang lebih romantis seperti “Monster” dan “Cafe”.

Acara ini adalah yang pertama dari 2 hari konser, merupakan bagian dari tur Amerika yang pendek namun bersemangat, karena negara ini sedang tergila-gila akan genre ini, namun belum dapat mengalahkan kesuksesan lagu pop Amerika. Pada akhir malam itu, selama encore, Taeyang terus menerus menyanyikan lagu dari Alicia Keys dan Jay-Z “Empire State of Mind” seakan-akan ia bisa mengubah lagu tersebut.

Source: bigbangupdates
English to Bahasa: FinCh@BigBangIndonesia

No comments:

Post a Comment